Cara Melatih Mental Burung Murai Bakalan

| komentar

Oleh Suara Burung Tuesday, May 12, 2015 Bagikan : Tweet Memiliki burung murai yang kuat mentalnya saat dipertemukan dengan lawan tentu menjadi suatu kebanggan bagi pemiliknya. Burung yang kuat mental tarungnya tentu tidak terjadi begitu saja, namun kita perlu melatih mental murai bakalan terbentuk.
melatih-mental-murai-bakalan_65487 
Melatih mental khususnya bagi burung murai bakalan atau muda akan lebih baik daripada melatihnya pada saat usia sudah tua, akan tetapi melatih burung yang masih bahan jangan langsung di bawa ke arena latber karena bisa membuat sang burung menjadi drop dan tentunya bisa membuatnya malas untuk berkicau.
Lakukan pelatihan mental burung secara bertahap sehingga kondisi mental dapat terjaga. Berikut salah satu cara melatih mental murai bakalan (catatan: Murai bakalan harus yang sudah gacor, namun mental belum kuat) yang  bisa Anda terapkan yaitu dengan cara membuka kerodong sedikit demi sedikit.
Metode Pelatihan Mental Murai Bakalan Tips ini sebenarnya sama seperti kita membawa ke arena latber, hanya ini merupakan skala kecil. Sediakan beberapa murai yang sudah kuat mental minimal 2 ekor, namun akan lebih baik jika lebih jumlahnya.
Lakukan trek, namun posisi sangkar tidak di gantang tetapi ditaruh dilantai dan burung murai bakalan yang akan di latih mentalnya jangan di buka kerodongnya. Sedangkan jarak sangkar antara burung MB kira antara 4-6 meter.
Biarkan MB bakalan berkicau dalam sangkar yang dikerodong beberapa menit. Jika dirasa burung bakalan sudah mulai ngotot berkicaunya, buka kerodong setengah saja dan lihat apakah MB bakalan mau melihat lawan dari celah kerodong atau tidak. Jika sudah mau mengintip lawan, buka kerodong secara penuh dan biarkan setidaknya 10 hingga 15 menit kemudian ditutup kembali kerodongnya.
Selanjutnya selang beberapa menit, buka kembali kerodong selama 1 menit lalu tutup kembali dan jauhkan murai bakalan dari tempat tersebut dan biarkan berkicau sendirian. Selama sed ang berkicau dengan gacor, Anda dengarkan apakah suara kicaunya lebih dominan seperti murai tarung (keras, kencang, dan mengeluarkan suara isian) atau hanya kicauan biasa. (baca juga artikel Koleksi Suara Burung Murai Batu)
Jika kicauannya masih suara biasa bukan suara murai yang sedang tarung maka lakukan pelatihan kembali setidaknya selama 3hari, kemudian pelatihan bisa dilakukan 2kali dalam seminggu.
Metode pelatihan mental murai bakalan ini memang tidak hanya sekali jika ingin hasil yang memuaskan, melainkan dibutuhkan beberapa kali sampai mental murai bakalan benar-benar kuat dan siap untuk dibawa ke arena latber maupun perlombaan. Selain pelatihan tersebut juga perlu diperhatikan pemberian EF pada murai, berikan EF sesuai dengan karakter MB Anda. Semoga bermanfaat.
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Mbah Pleci - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger